Tak Ingin Ikut-ikutan Thailand, Komisi III Tegaskan Ganja Tetap Ilegal di Indonesia
DPR RI - Baru saja, negara tetangga Thailand melegalisasi ganja di negaranya untuk penggunaan kesehatan. Kebijakan ini kemudian memunculkan perdebatan, tentang apakah kebijakan yang sama sebaiknya diterapkan di Indonesia. Mengingat penggunaan ganja memang tidak hanya untuk rekreasi, namun juga untuk pengobatan hingga masakan.
Hal ini kemudian ditampik oleh Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirnarkoba) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Krisno H Siregar yang menegaskan bahwa pihaknya tetap menolak legalisasi ganja di Indonesia. Brpgjen Pol Krisna juga menegaskan bahwa hingga saat ini ganja di Indonesia tetap termasuk ke dalam narkotika yang ilegal.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni menyampaikan dukungannya. Menurut Sahroni legalisasi ganja di Indonesia bukan langkah yang tepat, mengingat permasalahan terkait psikotropika di tanah air masih sangat kompleks.
“Saya sangat mendukung langkah Kepolisian kita bersama BNN yang tegas menolak legalisasi ganja seperti di Thailand. Karena sejatinya hal tersebut lebih banyak dampak buruknya bila dilegalkan, apalagi masalah narkotika di tanah air sudah kompleks. Di Thailand sendiri baru sepekan dilegalkan sudah terdapat kasus meninggal karena overdosis. Tapi ya kembali lagi, setiap negara mempunyai pilihannya masing-masing. Yang pasti ganja ini masih merupakan narkotika yang ilegal,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (21/6).
Lebih lanjut Sahroni meminta kepolisian untuk meningkatkan pengawasan dan penjagaan demi mencegah peredaran gelap ganja dari Thailand ke Indonesia.
“Sebagai tetangga di kawasan, tentunya kita harus antisipatif, jangan sampai ganja yang legal dari sana masuk ke Indonesia. Karenanya kepolisian perlu meningkatkan pengawasannya, terutama dalam jalur keluar masuk dari Thailand, jadi segala kemungkinan ini harus diantisipasi,” demikian Sahroni.
KOMENTAR ANDA
BERITA LAINNYA
-
DJP Diminta Masifkan Sosialisasi NIK Jadi NPWP
21 Juni 2022 11:33 -
Pemuda Penentu Kebijakan Global
21 Juni 2022 11:33 -
DPR Percaya Bareskrim Profesional Tangani Kasus Penembakan Polisi
21 Juni 2022 11:33
BERITA POPULER
- 1
Puan: Kembalinya Blok Rokan Harus Dirasakan Rakyat
- 2
Abaikan berbagai aspek, holding migas BUMN dinilai terburu-buru
- 3
Fungsi dan kewenangan BNN jadi pembahasan Panja RUU Narkotika
- 4
Komisi IX evaluasi kinerja, Menkes diberi waktu 2x24 jam untuk usut kasus Debora
- 5
Konferensi Parlemen Dunia dihadiri 48 negara, Fahri sebut itu prestasi
- 6
Demi masyarakat sehat, Brebes dukung program GPN dari Kemenpora
- 7
Ribuan advokat siap bela Aris Budiman