Pimpinan DPR Tinjau Pengamanan Kompleks Parlemen Jelang Pelantikan Presiden
DPR RI - Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2019 mendatang, Ketua DPR RI Puan Maharani didampingi Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin, Sufmi Dasco Ahmad, dan Rachmad Gobel melakukan tinjauan on the spot di sejumlah titik di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10).
Tinjauan diawali dengan mengunjungi Media Center DPR RI di Gedung Nusantara III, sekaligus berbincang dengan para wartawan.
Dengan mengendarai sendiri boogie car, Puan melanjutkan peninjauan dengan melihat kesiapan keamanan yang ada di pos Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit) di gerbang depan Gedung Parlemen. Selain berbincang mengenai kesiapan dan jumlah petugas kepolisian yang diterjunkan jelang agenda pelantikan Presiden, Pimpinan DPR RI juga memberikan support dan dukungan berupa buah-buahan kepada aparat kepolisian yang sedang bertugas.
Tinjauan Pimpinan DPR selanjutnya yaitu mendatangi tenda-tenda prajurit TNI yang ikut bersiaga menjaga keamanan di Kompleks Parlemen. Sama halnya dengan yang dilakukan sebelumnya, selain berfoto bersama dan memberikan buah-buahan, Puan beserta Pimpinan DPR RI lainnya menyalami satu persatu prajurit TNI yang sedang bertugas tersebut.
Kegiatan dilanjutkan dengan menyambangi ruang KK II, yakni tempat digelarnya acara pengarahan yang diberikan oleh Wakapolda Metro Jaya kepada seluruh aparat kepolisian yang bertugas di wilayah Kompleks Parlemen, terkait penyempurnaan proses pengamanan yang akan dilakukan jelang agenda pelantikan Presiden dan Wapres masa jabatan 2019-2024.
Pada kesempatan itu, Puan mengatakan, sebagai Ketua DPR RI yang baru dilantik, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada petugas keamanan, baik TNI maupun Polri yang telah bertugas dengan baik dalam menjaga stabilitas keamanan Gedung DPR RI, sehingga acara pengambilan sumpah/janji Anggota DPR RI, termasuk Anggota MPR RI dan DPD RI pada 1 Oktober yang lalu bisa berjalan dengan lancar.
“Masih banyak PR (pekerjaan rumah-red) yang memerlukan dukungan dari pihak Kepolisian dan TNI yang saat ini masih bertugas di Gedung DPR ini. Kita harus tetap semangat dan tetap menjaga supaya pelaksanaan pelantikan Presiden pada tanggal 20 Oktober itu bisa berjalan secara kondusif,” pesan politisi PDI-Perjuangan itu kepada personel Kepolisian dan TNI.
Walaupun situasi dan kondisi di lapangan sangat berdinamika, Puan melihat soliditas dan sinergi Kepolisian dan TNI bisa tetap terjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Semangat itu tentu saja harus kita kawal terus dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tetap semangat, tetap berjuang dan untuk NKRI harga mati kita lakukan termasuk menjaga kelancaran acara pelantikan presiden pada tanggal 20 Oktober yang akan datang,” tandasnya.
KOMENTAR ANDA
BERITA LAINNYA
-
Sahroni: Kasus Kematian Brigadir J Pertaruhan Psikis Keluarga dan Kredibilitas Polri
09 Oktober 2019 11:23 -
DJP Diminta Masifkan Sosialisasi NIK Jadi NPWP
09 Oktober 2019 11:23 -
Pemuda Penentu Kebijakan Global
09 Oktober 2019 11:23 -
DPR Percaya Bareskrim Profesional Tangani Kasus Penembakan Polisi
09 Oktober 2019 11:23 -
Puteri Komarudin Desak Bank Mandiri Tindaklanjut Dugaan Dokumen Agunan Nasabah Hilang
09 Oktober 2019 11:23
BERITA POPULER
- 1
Puan: Kembalinya Blok Rokan Harus Dirasakan Rakyat
- 2
Abaikan berbagai aspek, holding migas BUMN dinilai terburu-buru
- 3
Fungsi dan kewenangan BNN jadi pembahasan Panja RUU Narkotika
- 4
Komisi IX evaluasi kinerja, Menkes diberi waktu 2x24 jam untuk usut kasus Debora
- 5
Konferensi Parlemen Dunia dihadiri 48 negara, Fahri sebut itu prestasi
- 6
Demi masyarakat sehat, Brebes dukung program GPN dari Kemenpora
- 7
Ribuan advokat siap bela Aris Budiman