Komisi VII terima delegasi parlemen Laos

DPR RI - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Satya Widya Yudha menerima kunjungan delegasi parlemen Laos yang ingin memahami dan menggali lebih dalam tentang cara kerja Parlemen di Indonesia, khususnya pada bidang energi dan lingkungan hidup.
"Ini pertemuan Bilateral Parlemen antara Indonesia dengan Laos. Delegasi Parlemen Laos yang berkunjung ini memang spesifik dari bidang energi, lingkungan hidup dan teknis yang dipimpin oleh Deputy Chairman-nya," jelas Satya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/3).
Satya menambahkan, tujuan kunjungan Delegasi Parlemen Laos tersebut adalah untuk memahami cara kerja Parlemen Indonesia dalam menangani problem-problem di bidang mineral dan batubara.
"Mereka ingin mencontoh dalam mengimplementasikan kontrak karya bagi penambang-penambang yang ada di Laos. Sementara Indonesia saat ini sudah meninggalkan kontrak karya. Indonesia sudah masuk ke dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP)," ucap Satya.
Politisi Partai Golkar itu menyampaikan, keingintahuan Delegasi Parlemen Laos tentang alasan kontrak karya sedang gencar-gencarnya diterapkan di Laos, tetapi justru oleh Indonesia sudah ditinggalkan.
"Kita sampaikan bahwa dengan Izin Usaha Pertambangan, maka masalah kedaulatan negara akan ada diatas. Karena kita mengeluarkan izin dan suatu saat bisa mencabutnya. Berbeda dengan kontrak, yang menempatkan posisi negara dengan kontraktor pada level yang sama, sehingga kita tidak bisa mencabut kontrak itu secara sepihak, harus melalui proses hingga arbitrase internasional. Hal itulah yang kita hindari, supaya kedaulatan negara kita bisa lebih kita jaga," paparnya.
Menurut Satya, dengan kunjungan Delegasi Laos ke Komisi VII, menunjukkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang dipandang di dunia. Atas penjelasan yang sangat jelas dan baik yang disampaikan oleh Satya, Delegasi Parlemen Laos memberikan apresiasinya.
KOMENTAR ANDA
BERITA LAINNYA
-
-
DJP Diminta Masifkan Sosialisasi NIK Jadi NPWP
06 Maret 2018 10:51 -
Pemuda Penentu Kebijakan Global
06 Maret 2018 10:51 -
DPR Percaya Bareskrim Profesional Tangani Kasus Penembakan Polisi
06 Maret 2018 10:51 -
BERITA POPULER
- 1
Puan: Kembalinya Blok Rokan Harus Dirasakan Rakyat
- 2
Abaikan berbagai aspek, holding migas BUMN dinilai terburu-buru
- 3
Fungsi dan kewenangan BNN jadi pembahasan Panja RUU Narkotika
- 4
Komisi IX evaluasi kinerja, Menkes diberi waktu 2x24 jam untuk usut kasus Debora
- 5
Konferensi Parlemen Dunia dihadiri 48 negara, Fahri sebut itu prestasi
- 6
Demi masyarakat sehat, Brebes dukung program GPN dari Kemenpora
- 7
Ribuan advokat siap bela Aris Budiman