Komisi III Minta Polri Pertahankan Survei Kepercayaan Publik
DPR RI - Pada 5 November 2021 Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia menyampaikan hasil surveinya terkait kepercayaan publik terhadap Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Disampaikan bahwa kepercayaan publik terhadap Polri telah mencapai hingga 80,2% dan merupakan angka tertinggi survei opini publik selama 10 tahun terakhir.
Berkaitan dengan hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Fraksi Partai NasDem Ahmad Sahroni memberikan tanggapannya. Menurut Sahroni hasil ini sangat memungkinkan, mengingat Indikator melakukan survei di seluruh provinsi di tanah air.
"Menurut saya hasil survei ini wajar ya, karena memang Indikator ini kan lembaganya memang legit, dan yang disurvei adalah seluruh daerah di Indonesia, dengan segmen yang berbeda-beda. Ada yang di kota, desa atau pedalaman, lalu ada juga yang melek medsos dan yang enggak, jadi pengalamannya dengan berbagai lembaga penegak hukum jelas berbeda."
"Jadi mungkin kalau yang melek mensos melihat polisi jelek karena banyak kasus, tapi mungkin yang lain ya banyak yang merasa terbantu. Sehingga pas disurvei seluruh indonesia hasilnya rata jadi wajar-wajar saja," ujar Sahroni dalam keterangannya hari ini (7/12).
Selanjutnya, Sahroni juga menyampaikan apresiasinya kepada institusi kepolisian yang telah berhasil meningkatkan kinerjanya hingga bisa mendapat kepercayaan lebih dari masyarakat.
"Ini hasil survei yang sangat baik, peningkatan yang signifikan dan tertinggi selama 10 tahun terakhir, apresiasi untuk seluruh personil polri di tanah air. Tentu pencapaian tersebut juga tidak lepas dari kerja keras Pak Kapolri yang selalu sigap mendengar masukan dari masyarakat dan tegas dalam menindak aparatnya yang melakukan pelanggaran maupun merusak citra kepolisian," sambungnya.
Lebih lanjut Sahroni mengingatkan agar hasil survei tersebut menjadi semangat para personel polri di tanah air untuk terus meningkatkan kinerjanya.
"Saya harap dengan adanya capaian ini polri tidak merasa puas terlebih dahulu, namun justru jadikan semangat dan acuan untuk meningkatkan kinerja dan kepercayaan masyarakat semakin baik lagi. Mencapai di titik ini tentu tidak mudah, apalagi mempertahankannya. Jadi saya minta agar polri jangan sampai lengah, jadilah aparat penegak hukum yang selalu hadir untuk masyarakat," demikian Sahroni.
KOMENTAR ANDA
BERITA LAINNYA
-
Sahroni: Kasus Kematian Brigadir J Pertaruhan Psikis Keluarga dan Kredibilitas Polri
08 Desember 2021 08:58 -
DJP Diminta Masifkan Sosialisasi NIK Jadi NPWP
08 Desember 2021 08:58 -
Pemuda Penentu Kebijakan Global
08 Desember 2021 08:58 -
DPR Percaya Bareskrim Profesional Tangani Kasus Penembakan Polisi
08 Desember 2021 08:58 -
Puteri Komarudin Desak Bank Mandiri Tindaklanjut Dugaan Dokumen Agunan Nasabah Hilang
08 Desember 2021 08:58
BERITA POPULER
- 1
Puan: Kembalinya Blok Rokan Harus Dirasakan Rakyat
- 2
Abaikan berbagai aspek, holding migas BUMN dinilai terburu-buru
- 3
Fungsi dan kewenangan BNN jadi pembahasan Panja RUU Narkotika
- 4
Komisi IX evaluasi kinerja, Menkes diberi waktu 2x24 jam untuk usut kasus Debora
- 5
Konferensi Parlemen Dunia dihadiri 48 negara, Fahri sebut itu prestasi
- 6
Demi masyarakat sehat, Brebes dukung program GPN dari Kemenpora
- 7
Ribuan advokat siap bela Aris Budiman