1. HOME
  2. »
  3. BERITA

Fadli Zon: Utang menggunung karena tata kelola tak terukur

Editor: Haris Kurniawan  12 Juli 2017 10:21
news/2017/07/12/136505/fadli-zon-utang-menggunung-karena-tata-kelola-tak-terukur-170712f.jpg
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai tata kelola anggaran dan utang buruk. Hal itu menyusul jumlah utang pemerintah meningkat.
 
"Baru pada 19 Mei 2017 lalu, dalam penjelasan mengenai kerangka ekonomi dan pokok-pokok kebijakan fiskal, pemerintah menyampaikan di depan DPR jika defisit anggaran hanya akan mencapai Rp330,2 triliun, atau 2,42 persen dari PDB."
 
"Anehnya, belum berselang dua bulan, pada naskah RAPBN-P 2017 pekan lalu proyeksi defisit itu berubah drastis menjadi Rp397,2 triliun, atau mencapai 2,92 persen terhadap PDB," kata Fadli.
 
Dia menambahkan, selisih proyeksi defisit Rp 67 triliun bukanlah angka yang kecil. Ia pun heran dalam tempo kurang dari dua bulan, perhitungan yang dibuat pemerintah kembali berubah.
 
"Lebih aneh lagi, meskipun proyeksi defisit untuk tahun 2017 berubah drastis, namun proyeksi defisit 2018-2020 dalam nota APBN-P ternyata tetap dipertahankan, tak diubah, padahal logisnya kan harusnya ikut berubah. Kita jadi bertanya mengenai kredibilitas penyusunan anggaran ini," jelasnya.
 
Politikus Partai Gerinda itu melanjutkan, terus meningkatnya defisit anggaran, yang kini mencapai 2,92 persen, tentu tak bagus, karena sudah pasti akan ditutup dengan utang.
 
"Dan tambahan utang baru pasti lebih besar dari defisit, karena selalu disertai tambahan rencana investasi yang dibiayai utang. Inilah yang telah membuat jumlah utang pemerintah terus membesar," tuntasnya.

KOMENTAR ANDA