Akurasi data kependudukan dorong PKH tepat sasaran

DPR RI - Anggota Komisi VIII DPR Itet Tridjajati menilai, pengakurasian data kependudukan menjadi salah satu aspek yang mendorong Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat menjadi tepat sasaran. Ia berharap, Lampung bisa menjadi provinsi pertama yang menerapkan keakuratan data penduduk.
"Pendataan penduduk merupakan persoalan utama yang selalu menjadi sorotan. Karena jika tidak tepat, hal ini bisa berpengaruh pada rencana anggaran dan kebijakan. Oleh karena itu saya berharap comprehensive data evacuation bisa dilakukan di Lampung agar bisa menjadi contoh bagi provinsi lain," ungkapnya di Lampung, Senin (28/8) kemarin.
Ia menyarankan terkait pendataan penduduk yang dilakukan oleh BPS, turut dibantu oleh RT/RW setempat. Sehingga dapat menghasilkan data yang lebih akurat.
"Pendataan itu terus terang amburadul. Data yang dikeluarkan oleh BPS tersebut, bukan dilakukan dalam bentuk sweeping melainkan survey. Survey tersebut tidak dilakukan satu persatu individu sehingga hasilnya kurang tepat. Alangkah baiknya jika RT/RW setempat juga dilibatkan," harapnya.
Menganggapi hal tersebut Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri mengatakan setuju untuk melibatkan perangkat lain dalam pendataan penduduk, dan berharap ke depan pemerintah dapat terus memperbaiki hal ini.
"Untuk memperoleh data yang lebih akurat, ke depan, BPS akan melibatkan perangkat daerah lain seperti RT/RW atau kepala dusun karena mereka inilah yang lebih mengerti daerahnya sehingga bisa menimalisir kesalahan, dan data yang dihasilkan bisa lebih tepat sasaran," ujar Bachtiar.
Lebih lanjut Bachtiar menyampaikan penyaluran PKH di Provinsi Lampung sejak tahun 2011 sampai dengan Tahap 3 Tahun 2017 telah mencapai 1 triliyun dua ratus delapan puluh satu milyar lebih, dengan jumlah penerima PKH pada tahap 3 tahun 2017 berjumlah 217.561 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
KOMENTAR ANDA
BERITA LAINNYA
-
Sahroni: Kasus Kematian Brigadir J Pertaruhan Psikis Keluarga dan Kredibilitas Polri
29 Agustus 2017 13:14 -
DJP Diminta Masifkan Sosialisasi NIK Jadi NPWP
29 Agustus 2017 13:14 -
Pemuda Penentu Kebijakan Global
29 Agustus 2017 13:14 -
DPR Percaya Bareskrim Profesional Tangani Kasus Penembakan Polisi
29 Agustus 2017 13:14 -
Puteri Komarudin Desak Bank Mandiri Tindaklanjut Dugaan Dokumen Agunan Nasabah Hilang
29 Agustus 2017 13:14
BERITA POPULER
- 1
Puan: Kembalinya Blok Rokan Harus Dirasakan Rakyat
- 2
Abaikan berbagai aspek, holding migas BUMN dinilai terburu-buru
- 3
Fungsi dan kewenangan BNN jadi pembahasan Panja RUU Narkotika
- 4
Komisi IX evaluasi kinerja, Menkes diberi waktu 2x24 jam untuk usut kasus Debora
- 5
Konferensi Parlemen Dunia dihadiri 48 negara, Fahri sebut itu prestasi
- 6
Demi masyarakat sehat, Brebes dukung program GPN dari Kemenpora
- 7
Ribuan advokat siap bela Aris Budiman